Keutamaan Berlemah Lembut

//

Keutamaan berlemah lembut dalam islam merupakan bagian yang tidak terpisahkan.

Berlemah lembut adalah bagian dari akhlaq sebagai seorang muslim.

Baik Dengan sesama musalim atau non muslim maupun dengan hewan yang ada di sekitar.

Sikap berlemah lembut, menjadi ciri khas umat islam yang di sebut dengan toleransi.

Tentunta Rasulullah senantiasa berlemah lembut dalam setiap dakwahnya.

Tidak mendahulukan ego sekalipun kebenaran telah nampak.

Namun belia tetap teguh dan sabar dalam menyampaikan dakwahnya.

Dari situlah kita tau, bahwa berlemah lembut dalam bersikap adalah bagian yang tidak terpisahkan di dalam hidup kita (bermuamalah)

Firman Allah Ta’ala,

فَبِمَا رَحْمَةٍ مِّنَ الله لِنتَ لَهُمْ وَلَوْ كُنْتَ فَظّاً غَلِيظَ القلب لاَنْفَضُّواْ مِنْ حَوْلِكَ

“ Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu.”

 (QS. Ali Imron: 159).

Jika setiap muslim, memiliki sikap berlemah lembut tentunya akan tercipta seuasana yang akur.

Dari situlah muncul toleransi dalam beragama, jauh dari perpecahan karena perbedaan pendapat, selengkapnya keutamaan toleransi.

1.      Perintah Keutamaan Berlemah Lembut

Keutamaan berlemah lembut yang pertama di sebutkan dalam hadits arbaik yang ke 15,

Hadits Arbain An-Nawawiyah berikut ini.

الحَدِيْثُ الخَامِسُ عَشَرَ

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ تَعَالَى عَنْهُ أَنَّ رَسُوْلَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: مَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللهِ وَاليَوْمِ الآخِرِ فَلْيَقُلْ خَيْراً أَوْ لِيَصْمُتْ، وَمَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللهِ وَاليَوْمِ الآخِرِ فَلْيُكْرِمْ جَارَهُ، وَمَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللهِ وَاليَوْمِ الآخِرِ فَلْيُكْرِمْ ضَيْفَهُ.

رَوَاهُ البُخَارِيُّ وَمُسْلِمٌ

Hadits Ke-15

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Siapa saja yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah ia berkata baik atau diam. Siapa saja yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah ia memuliakan tetangganya. Siapa saja yang beriman kepada Allah dan hari akhir, hendaklah ia memuliakan tamunya.”

(HR. Bukhari dan Muslim)

Dalma hadits arbain yang di atas, ada perintah menghormati saudaranya yaitu tangga.

Menghormati berarti bersikap lemah lembut , dan senantiasa berbaik hati kepada orang lain.

Berlemah lembut juga merupakan sikap dalam bernegoasiasi dan berdiskusi karena dengan begitu tidak menimbulakn perdebatan yang Panjang

Allah firmankan,

وَدُّوا لَوْ تُدْهِنُ فَيُدْهِنُونَ

“Maka mereka menginginkan supaya kamu bersikap lunak lalu mereka bersikap lunak (pula kepadamu).” (QS. Al Qalam: 9)

Baca juga : adab berbicara dan berkomentar

2.      Manfaat Berlemah Lembut

Manfaat berlemah lembut, menjadikan hati tidak keras serta tidak tertutup dengan masukan dari otang lain.

Ada beberapa manfaat berlemah lembut

a.       Menggantikan Pahala Sedekah

Yang pertama berlemah lembut bisa di tunjukan dengan sikap murah senyum kepada orang lain

Dari Abu Dzar radhiyallahu ‘anhu, dia berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

تَبَسُّمُكَ فِى وَجْهِ أَخِيكَ لَكَ صَدَقَةٌ

“Senyummu di hadapan saudaramu (sesama muslim) adalah (bernilai) sedekah bagimu“

Senyum merupakan bagian dari etika dalam islam, sehingga membuat suasana sekitar menjadi lebih baik.

Dengan begitu, maka akan tersebar sikap rasa kasih sayang dengan lingkungan sekitar.

Selain itu dengan tetap menjaga lisan agar tidak menimbulkan perpecahan dengan tatangga atau saudara , berikut pembahasan lembih lanjut menjaga lisan dalam islam

b.      Dijauhkan Dari Sikap Permusuhan

Manfaat keutamaan berlemah lembut yang kedua ialah menjadi hati dekat dengan Allah.

Sikap berlemah lembut membuat hati tidak keras dan menjauhui rasa suudzon kepada orang lain.

Dengan kelembutan hati maka akan menimbulkan rasa husnudzon kepada Allah serta kepada orang lain

firman Allah Ta’ala,

ادْفَعْ بِالَّتِي هِيَ أَحْسَنُ فَإِذَا الَّذِي بَيْنَكَ وَبَيْنَهُ عَدَاوَةٌ كَأَنَّهُ وَلِيٌّ حَمِيمٌ

“Tolaklah (kejelekan itu) dengan cara yang lebih baik, maka tiba-tiba orang yang antaramu dan antara dia ada permusuhan seolah-olah telah menjadi teman yang sangat setia.”

(QS. Fushilat: 34-35).

3.      Kesimpulan Keutamaan Berlemah lembut

Keutamaan berlemah lembut memiliki beberapa manfaat di antatranya ;

  1. Di ajuhkan dari sikap keras hati
  2. Menimbulkan peradaan di antaranya sesas muslim maupun orang lain
  3. Menjadikan diri berhusnudzon kepada Allah dan orang lain

Sumber referensi ;

follow FB : rumahtahfidzmuntilan

Leave a Comment